Beritatoba.com – Balige – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Toba mengkaji tata cara penertiban lalu lintas di Kota Balige yang belakangan ini cukup meresahkan masyarakat dan pengguna jalan.
“Laporan masyarakat yang kami terima sudah banyak, mulai kebisingan knalpot racing, balapan liar hingga truk muatan yang diduga melebihi tonase”, ujar Kadis Perhubungan, Tito Siahaan, Jumat (26/2/2021) di Balige.
Ia mengatakan, laporan tersebut akan ditindaklanjuti namun harus mengacu pada peraturan yang berlaku supaya tidak menyalahi. “Rencana ini akan kami sampaikan lebih dulu kepada Satlantas Polres Toba, bagaimana tekhnisnya. Kita diskusikan lebih dulu sehingga tidak menyalahi aturan yang berlaku”, katanya.
Kepala Bidang Sarana Prasarana (Prakes) Dishub Toba, Partogi Tambunan, sebagai bidang tekhnis menyampaikan keseriusannya menanggapi laporan masyarakat yang diterima namun perlu disikapi dengan hati-hati.
“Dalam UU lalu lintas jelas dikatakan untuk melaksanakan penertiban lalu lintas atau razia harus ada pendampingan dari institusi kepolisian. Jadi sebelum bertindak harus lebih dulu dibahas dalam forum lalu lintas”, sebutnya.
Lebih lanjut Partogi Tambunan mengatakan bahwa pihaknya secepatnya akan menjalankan tugas pokok dan fungsinya untuk menyampaikan surat resmi ke Polres Toba sehingga bentuk pelaksanaan sesuai dengan mekanisme dan aturan yang berlaku. “Kita tunggu saja arahan dan pendapat dari Polres Toba dalam hal ini Satlantas”, ucapnya.
Kapolres Toba melalui Kasat Lantas, Iptu Pol RT Gunawan Siahaan, membenarkan sudah mengetahui rencana kerja bersama dengan Dishub Toba dan akan didukung penuh dengan pendampingan. “Kalau surat sudah kami terima akan kami tindak lanjuti kepada pimpinan dan Dirlantas”, katanya.
Iptu RT Gunawan Siahaan juga menyampaikan harapannya dalam penertiban nantinya agar menghindari bentuk tilang karena sekarang menunggu e-tilang. “Rencana itu akan kita dukung penuh dalam pendampingan setelah rekomendasi dari pimpinan khususnya Dirlantas turun”, imbuhnya.(A1)
Kadishub Toba, Tito Siahaan, Kabid Prakes Partogi Tambunan dan Kasat Lantas Iptu Pol RT Gunawan Siahaan diskusi tentang rencana penertiban lalin.(A1)