Beritatoba.com – Toba – Menjelang satu bulan lagi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Toba, Sumut, tampak semakin sengit dan panas dengan berbagai munculnya opini masyarakat terkait figur dan kinerja para Pasangan Calon (Paslon) selama berkarir di pemerintahan maupun didunia usaha.
Kali ini, yang menjadi sorotan utama masyarakat maupun netizen di media sosial adalah calon Bupati Toba, Ir Poltak Sitorus, yang terlihat sangat berambisi ingin menjabat dua periode (2P) sebagai Bupati Toba.
Beberapa masyarakat Kabupaten Toba dari berbagai kecamatan yang berhasil dikonfirmasi beritatoba.com soal kinerja Bupati Poltak Sitorus selama tiga tahun ini mengutarakan bahwa tidak ada yang bisa dibanggakan dari hasil kepemimpinannya. Artinya masyarakat menilai bahwa tidak ada pembangunan yang menjadi ikon selama Poltak Sitorus menjadi Bupati Kabupaten Toba.
Pengamat sosial ekonomi dan pembangunan Toba, Dame Panjaitan SE, juga mengatakan selama tiga tahun terakhir ini kepemimpinan Poltak Sitorus sepertinya vakum atau tidak ada tampak hasil pembangunan yang nyata yang telah dilakukannya berdampak bagi kesejahteraan masuarakat. “Yang ada hanya masalah yaitu pengadaan bibit jagung yang terduga palsu, sebutan bupati indisipliner dan bupati Silpa”, katanya.
Bahkan sejak Poltak Sitorus ditetapkan menjadi calon Bupati Toba periode 2024-2029 berpasangan dengan Anugerah Naiborhu, terjadi perubahan perilaku dalam dirinya yang unik dan aneh. “Gak tau kenapa ia lebih sering ke lapo-lapo tuak hanya demi ambisi merebut kekuasaan. Sementara selama ini si Poltak ini katanya rajin beribadah. Perubahan perilaku ini bisa berdampak negatif kedepannya apabila ia terpilih kembali. Tapi saya berharap supaya bergantilah bupati”, Kata Dame
Sesuai opini yang berhasil dihimpun media ini dari beberapa masyarakat se Kabupaten Toba menyegbutkan tujuh (7) fakta aib Poltak Sitorus :
1. Calon Bupati Palsu. Dari 50 ton bibit jagung yang dipesan Pemkab Toba, hanya 38 ton yang diberikan oleh perusahaan bibit jagung Pioneer. Sisanya 12 ton lagi adalah bibit jagung yang terindikasi kuat palsu berikut kemasannya juga palsu. Sudah ada bukti hasil laboratorium yang diterbitkan oleh Pioneer.
2. Calon Bupati Indisipliner. Inilah Bupati yang tidak memecat PNS yang indisipliner yang telah terbukti tidak masuk kerja selama 5 bulan secara berturut-turut yang melanggar PP Nomor 94 Tahun 2021.
3. Calon Bupati Silpa. Hanya tinggal menghabiskan anggaran saja sangat sulit bagi Bupati Poltak. Ini membuktikan sebagai pimpinan, ia tidak mampu merealisasikan program kerjanya.
4. Calon Bupati Lapo Tuak. Yang tadinya taat beribadah, sekarang lebih sering ke lapo tuak mendekati konstituen, demi ambisi dan kuasa.
5. Calon Bupati Pembohong alias Pargabus. Viral diteriaki para pedagang pasar Balige sebagai Bupati Pargabus. Hal ini sebagai ungkapan kekecewaan para pedagang kepada Bupati Poltak.
6. Calon Bupati Aliran Kharismatik. Tiba-tiba saja Poltak Sitorus beribadah ke gereja HKBP cari muka hanya demi ambisi merebut kekuasaan. Kabarnya isternya jadi cemberut atas ulah si Poltak ini.
7. Calon Bupati Penari alias Parjoget. Tiba-tiba saja suka joget dengan ibu-ibu dan wanita cantik berbaju putih, demi ambisi dan kuasa.
Selama kepemimpinannya yang penuh masalah serta perubahan perilaku yang dinilai sesat itu akhirnya masyarakat semakin gerah dan mengalihkan pikiran mereka ke Paslon Bupati-Wabup lainnya pada 27 November 2024 saat pencoblosan.
Sampai berita ini di publish, Poltak Sitorus belum berhasil dikonfirmasi. Namun demikian jika ingin menyampaikan hak jawabnya bisa disampaikan atau dikirim via WA di nomor 081376805333.(Tim)