Rektor dan mahasiswa IAKN Tarutung kunjungi pabrik TPL di Parmaksian, Toba.(Ist)
Beritatoba.com – Toba – Rektor dan mahasiswa Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara, mengunjungi pabrik PT Toba Pulp Lestari (TPL) di Kecamatan Parmaksian, Kabupaten Toba, Sumut, melihat berbagai aktifitas perusahaan termasuk Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) dan Pondok Binaan Tani (PBT).
Rektor IAKN, Albiner Siagian, dalam kunjungannya bersama rombongan sebanyak 30 mahasiswa di pabrik PT TPL mengaku telah mendapatkan pengetahuan baru secara khusus mengenai proses pembuatan Pulp mulai dari bahan baku hingga menjadi hasil produksi.
“Terima kasih atas sambutan dan informasi yang diberikan oleh PT TPL, sehingga para peserta kunjungan mendapatkan pengetahuan baru tentang proses industri yang dijalankan. Apalagi proses pengelolaan air limbah (IPAL) berjalan cukup bagus dan baik,” ujar Albiner Siagian di Parmaksian.
Selain IPAL juga mendapat apresiasi yakni Pondok Binaan Tani (PBT) yang telah melibatkan masyarakat banyak di sekitar perusahaan atau di wilayah operasional yang dapat diartikan kontribusi PT TPL sangat dirasakan oleh warga.
“Tanggungjawab perusahaan untuk memberdayakan dan memajukan ekonomi masyarakat adalah sangat jelas dan patut diapresiasi,” imbuhnya.
Mewakili Mahasiswa IAKN, Tonny menjelaskan bahwa pihaknya sebagai mahasiswa mendapat ilmu yang baru dari hasil kunjungan di PT TPL. Ia menyampaikan setelah kunjungan itu maka kedepan para mahasiswa akan menjadi corong untuk memberitahukan kepada masyarakat awam tentang apa yang sudah dilihat dan disaksikan secara langsung.
“Sebagai perwakilan mahasiswa di IAKN Tarutung mengucapkan terima kasih untuk ramah tamah dari PT TPL dan bila berkenan kedepan IAKN dan PT TPL dapat bekerjasama memajukan dunia pendidikan,” ucapnya.
Deputy Social Capital Head (Humas), Linggom Dongoran, menyebutkan bahwa kunjungan ini merupakan salah satu perwujudan key messages yang dimiliki oleh PT TPL, yaitu keterbukaan informasi.
“PT TPL selalu membuka komunikasi secara terbuka dan juga transparan agar masyarakat mendapatkan informasi yang benar dan terpercaya. Disamping itu, perusahaan selalu mendukung pembelajaran akademisi untuk meningkatkan kualitas pendidikan,” katanya.
Disampaikannya pula bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya untuk mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang bertujuan mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan yang berguna untuk memasuki dunia kerja. “Adanya konsep belajar merdeka tentunya bertujuan untuk memberikan keleluasaan kepada mahasiswa untuk belajar di luar kampus,” paparnya.
Kehadiran rombongan IAKN Tarutung itu diawali dengan pengenalan dan presentasi singkat oleh PT TPL di Auditorium Guest House dengan menayangkan slide company profile dan Mini Exhibition.
Selanjutnya, rombongan mahasiswa dan dosen dibawa berkeliling untuk melihat langsung bagaimana proses Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) milik PT TPL, pembibitan di Central Nursery lalu mengunjungi Pondok Bina Tani (PBT) untuk melihat bagaimana proses program Intercrop (Tumpang Sari).
Kesempatan itu juga, 30 mahasiswa dari berbagai jurusan yang tergabung dalam tim paduan suara IAKN menunjukan kebolehan dengan mempersembahkan beberapa lagu yang rencananya akan ditampilkan di kompetisi The 12th Bali International Choir Festival (BICF) 2023 di Denpasar, Bali.(Rel)