Kecamatan Siantar Narumonda memiliki luas wilayah 22,19 km² atau 1,10% dari total luas Kabupaten Toba Samosir.
Kecamatan Siantar Narumonda berada pada 2°24’- 2°37’ Lintang Utara dan 99°03’ – 99°16’ Bujur Timur.
Kecamatan Siantar Narumonda berada diatas sekitar 500 hingga 1.300 meter dari permukaan laut.
Batas wilayah
Utara | Kecamatan Porsea dan Parmaksian |
Timur | Kecamatan Silaen |
Selatan | Kecamatan Silaen dan Sigumpar |
Barat | Danau Toba |
Kecamatan Siantar Narumonda terdiri dari 14 desa yang terbagi habis dalam 40 dusun. Desa Siantar Narumonda I adalah ibu kota dan pusat pemerintahan Kecamatan Siantar Narumonda.
Desa Siantar Sigordang merupakan desa dengan wilayah terluas yaitu 4,35 km² atau 19,60% dari total luas Kecamatan Siantar Narumonda, sementara Desa Narumonda II merupakan wilayah terkecil yaitu 0,41 km² atau 1,85% dari total luas Kecamatan Siantar Narumonda.
Desa Siantar Sigordang merupakan desa yang paling jauh dari ibu kota Kecamatan Siantar Narumonda yaitu berjarak sekitar 18 kilometer.
Sejarah Kecamatan[
Ketika pembentukan Kabupaten Toba Samosir sebagai hasil pemekaran Kabupaten Tapanuli Utara pada tahun 1998, Siantar Narumonda masih bagian dari Kecamatan Porsea. Pembentukan Kecamatan Siantar Narumonda didasarkan pada Peraturan Daerah Kabupaten Toba Samosir No. 17 Tahun 2006 tentang pembentukan Kecamatan Siantar Narumonda (dimekarkan dari Kecamatan Porsea), Kecamatan Nassau (dimekarkan dari Kecamatan Habinsaran), dan Kecamatan Tampahan (dimekarkan dari Kecamatan Balige).
Pada tahun 2010, guna meningkatkan pembangunan desa, Desa Siantar Tonga-tonga III dimekarkan dari Desa Siantar Tonga-tonga I.
Daftar Desa di Kecamatan Siantar Narumonda
Desa | Nama | Luas (km²) / Rasio Terhadap Luas Kecamatan | Jumlah penduduk / Kepadatan (2015) |
Desa | Narumonda I | 0,91 km² (4,10%) | 667 (733,07 jiwa/km²) |
Desa | Narumonda II | 0,41 km² (1,85%) | 196 (478,05 jiwa/km²) |
Desa | Narumonda III | 1,06 km² (4,78%) | 453 (427,36 jiwa/km²) |
Desa | Narumonda IV | 0,80 km² (3,61%) | 616 (770,00 jiwa/km²) |
Desa | Narumonda V | 0,68 km² (3,06%) | 773 (1.136,76 jiwa/km²) |
Desa | Narumonda VI | 0,60 km² (2,70%) | 563 (938,33 jiwa/km²) |
Desa | Narumonda VII | 0,73 km² (3,29%) | 359 (491,78 jiwa/km²) |
Desa | Narumonda VIII | 0,55 km² (2,48%) | 247 (445,45 jiwa/km²) |
Desa | Siantar Dangsina | 3,05 km² (13,74%) | 321 (105,25 jiwa/km²) |
Desa | Siantar Sigordang | 4,35 km² (19,60%) | 293 (67,36 jiwa/km²) |
Desa | Siantar Sitiotio | 2,05 km² (9,24%) | 273 (133,17 jiwa/km²) |
Desa | Siantar Tonga-tonga I | 2,30 km² (10,37%) | 565 (245,65 jiwa/km²) |
Desa | Siantar Tonga-tonga II | 2,70 km² (12,17%) | 295 (109,26 jiwa/km²) |
Desa | Siantar Tonga-tonga III | 2,00 km² (9,01%) | 307 (153,50 jiwa/km²) |
Suku
Mayoritas penduduk Kecamatan Siantar Narumonda berasal dari suku Toba.
Agama
Mayoritas penduduk Kecamatan Siantar Narumonda memeluk agama Kristen. Kecamatan Siantar Narumonda juga terdapat penduduk yang meyakini ajaran aliran kepercayaan atau biasa disebut Parmalim.
Di Kecamatan Siantar Narumonda terdapat 21 sarana ibadah yang terdiri dari 19 bangunan Gereja dan 2 Masjid.
Pendidikan
Pada tahun 2015, terdapat 13 bangunan sekolah di Kecamatan Siantar Narumonda yang terdiri dari 8 sekolah SD, 3 sekolah SMP, 1 sekolah SMA, dan 1 sekolah SMK.[1]
SMAN 1 Siantar Narumonda sebelum pemekaran Kecamatan Siantar Narumonda dari Kecamatan Porsea bernama SMAN 1 Porsea.
Kesehatan
Kecamatan Siantar Narumonda memiliki 30 unit sarana kesehatan yang terdiri dari:
- 1 unit Puskesmas, terletak di Desa Narumonda VI
- 3 unit Puskesmas Pembantu (Pustu), terletak di Desa Siantar Sigordang, Siantar Sitiotio, dan Siantar Tonga-tonga I
- 12 unit Poskesdes, tersebar secara merata di masing-masing desa, kecuali Desa Siantar Sigordang dan Siantar Sitiotio
- 14 unit Posyandu, tersebar secara merata di masing-masing desa
Pertanian & Peternakan
Kabupaten Toba Samosir merupakan kabupaten yang sebagian besar penduduknya hidup sebagai petani. Hampir di semua kecamatan di Kabupaten Toba Samosir sebagian besar penduduknya adalah petani termasuk juga di Kecamatan Siantar Narumonda. Tanaman selain padi yang diupayakan adalah tanaman palawija, yaitu tanaman jagung, ubi kayu dan kacang tanah, dari ketiga jenis tanaman tersebut, tanaman jagung memiliki luas tanam terbesar. Masyarakat di Kecamatan Siantar Narumonda juga mengupayakan dari tanaman keras seperti kopi, coklat dan kemiri.
Dari jenis ternak besar yang diusahakan di Kecamatan Siantar Narumonda pada umumnya adalah kerbau. Sedangkan pada ternak kecil, yang paling dominan diusahakan adalah ternak babi. Untuk pemeliharaan pada ternak unggas, masyarakat di Kecamatan Siantar Narumonda umumnya memelihara ternak ayam dan itik.
Perdagangan
Kecamatan Siantar Narumonda memiliki 2 unit pasar yang terdiri dari:
- 1 unit pasar dengan bangunan semi-permanen, terletak di Desa Siantar Sigordang yang beroperasi setiap hari senin
- 1 unit pasar tanpa bangunan, terletak di Desa Narumonda I yang beroperasi setiap hari rabu
Industri
Perindustrian yang ada di Kecamatan Siantar Narumonda pada umumnya adalah industri mikro. Secara umum, industri yang ada di kecamatan Siantar Narumonda bergerak pada bidang penggilingan padi, makanan dan minuman, tenun dan lainnya.
Komunikasi
Kecamatan Siantar Narumonda hanya memiliki 1 menara BTS yaitu di Desa Siantar Sitiotio.