Surat klarifikasi Pemred btc.

Beritatoba.com – Balige –  Sinyalemen terjadinya tindak pidana kejahatan perbankan di tubuh Bank Mandiri KCP Balige, Kabupaten Toba, Sumut, sepertinya tidak digubris oleh pimpinan bank tersebut. Pasalnya, setelah dua minggu disampaikan oleh media beritatoba.com (btc) surat klarifkasi terkait permasalahan tersebut hingga berita ini dipublish belum dijawab oleh pihak Bank Mandiri Balige.

Akibat perilaku pimpinan Bank Mandiri Balige yang tidak mampu memberikan klarifikasi atau konfirmasi tertulis kepada media ini menciptakan kebingungan bahkan keresahan mulai muncul ditengah masyarakat, khususnya masyarakat Kabupaten Toba.

Dalam suratnya, Pemimpin Redaksi btc meminta klarifikasi tertulis kepada pimpinan Bank Mandiri Balige didasari adanya bukti=bukti foto transaksi ATM selama hampir setahun. “Sikap dan perilaku pimpinan Bank Mandiri Balige yang seperti ini menunjukkan bahwa dirinya merasa kebal hukum dan sombong”, kata Bapak Pemred Antoni Marpaung.

Ditambahkan pula bahwa tidak dijawabnya surat klarifikasi yang disampaikan oleh Pemred btc itu bisa menjadi salah satu bukti keterlibatan karyawan dan pimpinan Bank Mandiri Balige atas kasus dugaan kejahatan perbankan tersebut.

Wakil Direktur Utama PT Toba Star Media, Ramches Panjaitan, kepada beritatoba.com, Rabu (30/4/2025), menegaskan jika perilaku buruk seorang pimpinan pengelola keuangan negara seperti Bank Mandiri yang dikenal sebagai BUMN itu maka dikhawatirkan akan semakin memperburuk kepercayaan masyarakat kepada Bank tersebut.

Untuk itu pihak PT Toba Star Media dengan seijin Direktur Utama akan membawa permasalahan ini keranah hukum jika memang tidak ada lagi itikad baik dari pihak Bank Mandiri Balige. “Jika terpaksa akan kita bawa nantinya keranah hukum”, kata Ramches.

Sementara itu pengamat sosial ekonomi Kabupaten Toba, Dame Panjaitan SE, menilai sudah seyogianya pimpinan Bank Mandiri Balige bersikap transparan atas adanya keluhan dan laporan masyarakat soal kejahatan perbankan. Karena menurutnya, kejahatan perbankan itu sangat berbahaya dan sangat berdampak negatif bagi masyarakat dan pengusaha selaku nasabah.

“Seorang pemimpin yang baik dan benar tidak akan pernah gentar dan takut menghadapi apapun dan siapapun. Karena kebenaran sejati tidak akan pernah luntur apalagi hancur. Gitu aja kok lama banget ngejawabnya. Cemen, kayak gak terpelajar aja lu…”, katanya miris.(Tob1)      

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *